Home / Blog

PT. PERSONEL ALIH DAYA (Persero) Tbk RESMI CATATKAN SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA
By : Web Administrator
Pada hari Kamis, 8 Desember 2022, PT Personel Alih Daya Tbk ("Perseroan") yang bergerak dalam penyedia jasa Outsourcing, telah resmi mencatatkan saham sebagai perusahaan ke-57 di tahun 2022 dan ke-823 di Bursa Efek Indonesia (BEi), dengan kode saham PADA.
Perseroan melakukan Penawaran Umum Perdana Saham atau Initial Public Offering (IPO) sebanyak 900.000.000 (Sembilan ratus juta) lembar saham atau 28,57?ri modal ditempatkan dan disetor penuh dengan harga Rp.100 per lembar saham, sehingga dana yang berhasil dihimpun Perseroan sebesar Rp.90 miliar, dengan Rp.20 miliar melalui penjatahan terpusat (pooling allotment) serta Rp.70 miliar melalui penjatahan pasti (fixed allotment). Perseroan melaksanakan masa Penawaran Umum pada tanggal 2-6 Desember 2022 dan terlihat masyarakat antusias untuk dapat berinvestasi, hal tersebut terlihat dari saham PADA yang mengalami oversubscribed saham yang mencapai 23,9 kali.
Dalam rangka proses IPO ini, Perseroan menunjuk PT UOB Kay Hian Sekuritas selaku Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan PT Erdikha Elit Sekuritas sebagai Penjamin Emisi Efek.
Direktur Utama Perseroan, Suwignyo menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh investor yang telah berpartisipasi dalam proses penawaran umum saham, baik darl kalangan institusi maupun ritel (individu) atas kepercayaannya berinvestasi di saham PADA.
Selanjutnya Suwignyo menyampaikan "kami juga mengapresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kami sejak awal proses IPO, mulai dari para penjamin pelaksana dan penjamin emisi efek, lembaga dan profesi penunjang pasar modal, regulator, serta karyawan kami".
Direktur Utama Perseroan, Suwignyo mengatakan pula "kami akan terus meningkatkan kemampuan dan mengembangkan perusahaan kami untuk mencapai misi ke depan, dengan memperluas pangsa pasar, menambah jumlah pelanggan (client) serta pendapatan. Selain itu kami terus berupaya memperkuat strategi bisnis untuk dapat bersaing dan menjadi terdepan, dengan fokus pada layanan teknikal, memberikan layanan integrated facility management bagi pelanggan, meningkatkan kualitas pelayanan dan inovasi melalui penerapaan teknologi dan infrastruktur digital serta meningkatan kualitas sumber daya manusia".
Suwignyo mengungkapkan "dengan menggunakan dana hasil IPO ini maka struktur permodalan Perseroan menjadi lebih baik, dapat mengeksekusi kegiatan operational dengan lancar, dengan demikian diharapkan dapat memberikan nilai lebih bagi investor dan stakeholder".
Sebagian besar dana hasil IPO akan digunakan untuk keperluan modal kerja atau pembiayaan kegiatan operasional Perseroan, selain itu pula kurang lebih Rp9.714.700.000 untuk lini bisnis jasa teknikal (pembelian alat bantu teknikal), RpS.217.000.000 untuk pengembangan IT (system dan perangkat) untuk mendukung seluruh lini bisnis jasa Perseroan, RpG.279.900.000 untuk lini bisnis jasa perkantoran (pembelian peralatan layanan perkantoran), RpS.133.200.000 untuk lini bisnis customer care center (pembelian infrastruktur call center), Rp3.287.000.000 untuk lini bisnis pelatihan/training (untuk modernisasi ruang pelatihan) serta Rp.1.885.000.000 untuk pembaharuan IT (system dan perangkat) untuk mendukung kegiatan operasional Perseroan.